15 Tips untuk Presentasi Zoom yang Menarik + Contoh

Desember 13, 2023
tips untuk presentasi zoom yang menarik

Presentasi Zoom Anda berikutnya tinggal seminggu lagi. Dan Anda berfikir dengan sangat cepat

Perangkat lunak presentasi apa yang harus Anda gunakan?

Bagaimana jika peserta lain dapat mendengar musik keras tetangga Anda?

Apakah mereka akan menganggap presentasi Anda membosankan?

Santai dan ambil napas dalam-dalam.

Anda tidak perlu mencari tahu sendiri jawaban dari pertanyaan-pertanyaan ini. Panduan ini akan membahas semua yang perlu Anda ketahui tentang perencanaan dan penyampaian presentasi Zoom yang menarik tanpa stres dan cemas!

Setelah membaca artikel ini, Anda akan lebih percaya diri dan kompeten dalam presentasi Zoom berikutnya.

Daftar isi:

Analisis ilmiah di balik kecemasan Anda saat presentasi Zoom

meme tentang presentasi zoom

Sebelum kita membahas semua tips presentasi Zoom lainnya, mungkin yang paling penting adalah mengatasi kecemasan presentasi Zoom Anda. Dan Anda tidak sendirian – kecemasan terhadap presentasi Zoom lebih sering terjadi daripada yang Anda kira.

Sebuah makalah tahun 2021 tentang mengapa siswa mengalami kesulitan belajar selama presentasi sinkron melalui Zoom menemukan bahwa 80 persen siswa yang disurvei mengalami kecemasan dan kesulitan untuk fokus selama kelas virtual mereka.

Tapi apa yang menyebabkan kekhawatiran ini? Dalam sebuah artikel yang ditinjau oleh rekan sejawat, Profesor Jeremy Bailenson, direktur pendiri Stanford Virtual Human Interaction Lab, menyoroti hasil penelitian mereka dan menyebutkan empat alasan utama di balik kelelahan, stres, dan kecemasan Zoom:

  1. Otak Anda menafsirkan kontak mata jarak dekat yang berlebihan selama obrolan video sebagai “situasi yang intens”.
  2. Seperti melihat cermin, Anda menjadi lebih kritis terhadap diri sendiri saat Anda melihat diri Anda sendiri di kamera.
  3. Gerakan terbatas saat Anda dirantai di kursi dan meja.
  4. Obrolan video membutuhkan beban kognitif yang lebih tinggi daripada presentasi tatap muka.

“Anda harus memastikan bahwa posisi kepala Anda berada di tengah-tengah video. Jika Anda ingin menunjukkan bahwa Anda setuju dengan seseorang, Anda harus melakukan anggukan berlebihan atau memberikan jempol ke atas. Hal itu memerlukan usaha mental tambahan untuk berkomunikasi,” menurut Bailenson

Terakhir, Anda harus mempertimbangkan masalah teknologi dan kegagalan perangkat lunak presentasi, serta menghadapi tekanan dalam berbicara di depan umum.

15 tips dan trik presentasi Zoom untuk membantu Anda menguasai ruangan layaknya seorang profesional

Sekarang setelah Anda memahami mengapa presentasi Zoom membuat telapak tangan Anda berkeringat, mari kita bahas 15 langkah yang dapat ditindaklanjuti untuk mempersiapkan slide.

Kami membuat daftar periksa untuk presentasi Zoom sehingga Anda dapat mencoret setiap tugas.

Unduh infografik yang menunjukkan 15 kiat untuk membuat presentasi Zoom yang menarik

Lebih suka belajaran melalui video? Tonton video di bawah ini.

Bagian 1: Kiat tentang cara merencanakan dan mempersiapkan presentasi Zoom Anda

Keberhasilan presentasi Zoom Anda adalah hasil dari perencanaan dan persiapan yang matang.

Bersiaplah untuk kelas online, webinar produk, atau wawancara kerja Anda di Zoom dengan kiat-kiat pra-presentasi berikut ini:

1. Tentukan cakupan presentasi Zoom Anda

Sebelum melakukan presentasi di Zoom, tanyakan pada diri sendiri – ide atau wawasan apa yang Anda ingin audiens pelajari dari Anda?

“Mendefinisikan ruang lingkup adalah langkah yang paling penting. Apa saja batasannya, apa saja hasil yang diberikan, apa topik yang Anda bahas?”, saran Linda Parry Murphy, CEO Product Launchers, Inc.

Mencoba membahas setiap subjek hanya akan membuat Anda semakin gugup.

Penelitian yang dilakukan Universitas Stanford menyebutkan bahwa salah satu penyebab kecemasan saat melakukan presentasi melalui Zoom adalah beban kognitif yang tinggi

Membatasi ruang lingkup presentasi Anda dapat secara signifikan mengurangi beban kognitif Anda sambil menjaga audiens fokus pada poin-poin penting.

2. Rencanakan struktur presentasi Zoom Anda

Sangatlah penting untuk menguasai urutan dan struktur presentasi Anda sebagai bagian dari persiapan Anda. Membuat kerangka kerja akan memandu peserta rapat sehingga mereka memahami apa arti data tersebut, mengapa data tersebut penting, dan apa implikasinya dalam situasi ini.

Kerangka yang jelas dalam presentasi memudahkan Anda untuk tetap terfokus dan kembali ke poin utama yang ingin disampaikan. Akibatnya, Anda akan merasa lebih percaya diri karena Anda dapat melacak poin pembicaraan Anda dengan cepat melihat garis besar jika Anda kehilangan fokus.

Matt Abrahams, seorang dosen Perilaku Organisasi dan penulis buku Speaking Up Without Freaking Out, merekomendasikan beberapa contoh struktur presentasi yang dapat Anda gunakan:

  • Menjelaskan proses, peristiwa, atau perkembangan dari Masa lalu-Saat ini-Masa depan.
  • Perbandingan-Perbedaann – menunjukan kelebihan dari ide, wawasan, produk, atau layanan tertentu
  • Sebab-Akibat – menjelaskan alasan di balik sebuah keputusan
  • Masalah-Solusi-Manfaat – memotivasi atau meyakinkan audiens Anda
  • Apa? Jadi Apa? Sekarang Apa? – meyakinkan orang untuk melakukan tindakan tertentu setelah presentasi Anda

Struktur presentasi sederhana ini bisa Anda mulai kerjakan dengan pengantar, inti presentasi di mana Anda dapat fokus pada 3 poin utama, dan mengakhiri dengan rangkuman dan ajakan bertindak.

3. Siapkan presentasi Zoom visual Anda

Banyak penelitian dan bukti menunjukkan bahwa menyertakan gambar lebih efektif dalam menyampaikan pesan Anda dibandingkan dengan teks tertulis atau komunikasi lisan saja.

Sebagai contoh, visual yang memikat empat kali lebih efektif dalam menyampaikan informasi daripada kata-kata saja. Orang mengingat 80 persen dari apa yang mereka lihat dan lakukan, dibandingkan dengan 20 persen melalui membaca dan 10 persen melalui pendengaran.

Jika tujuan Anda adalah meyakinkan audiens selama presentasi Zoom, Anda juga akan senang mengetahui bahwa menggunakan visual dapat membantu Anda menjadi lebih persuasif.

Penelitian Wharton School of Business menemukan bahwa sekitar sepertiga audiens yang melakukan jajak pendapat merasa bahwa presenter yang menggunakan visual lebih persuasif.

Jadi ingatlah bahwa gambar yang dipilih dengan baik, bahkan stok foto, dapat melakukan keajaiban untuk meningkatkan daya tarik visual dari sebuah presentasi slide.

Saat membuat visual untuk presentasi Anda, gunakan pertanyaan-pertanyaan ini sebagai panduan:

  • Apakah ada ikon, ilustrasi, atau gambar lebih efektif dalam menyampaikan atau menonjolkan pesan yang ingin disampaikan.
  • Jenis diagram apa, seperti timeline, diagram alir, diagram lingkaran, panah, atau grafik, yang akan membantu menyampaikan poin Anda kepada audiens?
  • Siapa target audiens Saya? Ketika memilih visual untuk presentasi Saya, apakah ada pantangan dalam suatu budaya tertentu atau humor yang tidak pantas yang harus saya hindari?

Satu hal lagi – pertimbangkan untuk menggunakan bullet points untuk menyajikan informasi secara lebih terstruktur, terutama pada slide presentasi yang berisi banyak teks. Semua itu akan lebih mudah diterima tanpa mengalihkan fokus Anda.

4. Mengurangi barang yang tidak perlu membuatnya bebas dari gangguan

Meme KonMari menghilangkan kekacauan pada pertemuan virtual

Tetap berada di satu tempat tanpa ruang untuk bergerak mungkin tidak menyenangkan bagi siapa pun. Terapkan metode KonMari pada lingkungan Anda dengan mengurangi barang yang Anda tidak perlukan dan di ruang sekitar Anda. Ini berarti keyboard tambahan, buku catatan yang tidak digunakan, pena, kotak makanan, dan buku-buku dapat disampingkan.

Mengurangi barang yang tidak perlu akan memberikan kesan pada otak Anda bahwa ada lebih banyak ruang bagi Anda untuk bergerak selama acara Zoom Anda.

Jika tempat Anda melakukan presentasi sulit untuk dibersihkan, Anda bisa mencari dinding polos untuk menjadi latar belakang presentasi. Dan jika itu bukan pilihan, Anda dapat menggunakan latar belakang Zoom virtual yang bersih. Menjaga agar lingkungan sekitar Anda tidak terlihat, berarti hal tersebut tidak menjadi perhatian Anda dan audiens Anda; satu hal yang tidak perlu dikhawatirkan saat presentasi.

5. Lakukan persiapan teknologi

Melakukan presentasi di Zoom saat Anda berada di rumah atau bepergian itu merupakan kemajuan teknologi. Namun teknologi terkadang juga bisa membuat frustasi.

Luangkan waktu untuk mengoptimalkan pengaturan Zoom Anda dengan mengeklik bilah alat saat Anda berada dalam rapat Zoom. Di bawah pengaturan video, Anda akan menemukan beberapa opsi yang dapat membantu visual, misalnya, bantuan fokus.

Sebelum presentasi Anda, periksa kembali hal-hal berikut ini:

  • Pastikan laptop, komputer, pencahayaan, headset, webcam, mikrofon, dan koneksi internet Anda berfungsi dengan baik. Miliki peralatan cadangan jika memungkinkan.
  • Biasakan diri Anda dengan aplikasi Zoom dan perangkat lunak lain yang relevan yang akan Anda gunakan selama presentasi.
  • Tutup browser, aplikasi, atau perangkat lunak yang tidak diperlukan sebelum presentasi Matikan notifikasi laptop atau desktop Anda. Tujuannya adalah untuk mengoptimalkan dan mempercepat perangkat untuk mendapatkan presentasi yang mulus.
  • Siapkan versi PDF dari slide presentasi Anda dan siapkan salinan tambahan dari catatan presenter untuk berjaga-jaga jika terjadi masalah teknis pada slide Anda. Membuat link pendek untuk presentasi Anda yang bisa dibagikan kepada audiens juga adalah ide yang baik.
  • Posisikan catatan Anda di tempat yang tepat sehingga Anda tahu di mana menemukannya saat presentasi.
  • Periksa pengaturan Zoom dan lakukan pemeriksaan audio dan video secara cepat.

6. Latihlah presentasi Anda

Setelah mengurus lingkungan sekitar dan perlengkapan Anda, langkah berikutnya adalah mempersiapkan diri Anda.

Berlatih presentasi Zoom Anda terlebih dahulu dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri Anda. Berikut ini beberapa saran untuk membantu Anda berlatih dengan baik untuk presentasi Anda:

  • Rekam layar Anda sendiri. Setelah itu, periksa video yang Anda rekam untuk masalah teknis, bahasa tubuh Anda, dan apakah suara Anda terdengar atau tidak.
  • Berlatihlah dengan anggota keluarga atau teman yang dapat memberikan umpan balik tentang kebiasaan komunikasi nonverbal yang mengganggu seperti terlalu banyak gerakan tangan.
  • Berlatihlah di ruangan yang sama dengan tempat Anda akan melakukan presentasi. Gunakan pencahayaan, pengaturan komputer, dan segalanya yang sama.
  • Berlatihlah berbicara ke kamera, bukan ke layar komputer Anda.

Jika Anda tidak terbiasa dengan presentasi tatap muka, Anda dapat merekam presentasi Anda dan menontonnya kembali. Saya tahu, saya tahu – rasanya sangat tidak nyaman melihat diri Anda sendiri. Tetapi analisis cepat akan mengungkapkan jika Anda menggunakan terlalu banyak gerakan tangan, yang bisa mengganggu, dan juga jika Anda perlu memposisikan ulang kamera Anda sehingga menunjukkan tubuh bagian atas saat presentasi.

Bagian 2: Tips selama presentasi Zoom Anda

Waktunya telah tiba untuk hari presentasi! Anda sudah tahu segala detail presentasi Anda, dan Anda telah berlatih keterampilan presentasi Zoom dengan sangat baik. Beberapa hal yang bisa Anda periksa sebelum memulai adalah:

  • Pastikan Anda berada di area yang tenang untuk meminimalkan potensi gangguan.
  • Lakukan uji coba panggilan dengan teman untuk memeriksa koneksi internet dan apakah Anda akan tetap terhubung.

Perhatikan tips dan trik berikut ini untuk membuat presentasi Zoom Anda menarik dan bebas dari rasa cemas selama webinar atau saat Anda bicara:

7. Berpenampilan baik

Kenakan pakaian yang sesuai untuk presentasi dan audiens Anda. Hal ini juga membantu untuk lebih memperhatikan aksesori dan gaya rambut Anda. Pakaian dan aksesori yang Anda kenakan selama Zoom akan berbicara banyak tentang diri Anda sebagai pribadi.

Misalnya, jika Anda melakukan presentasi di hadapan rekan kerja Anda, kenakanlah pakaian kerja. Jika Anda melakukan presentasi di hadapan sekelompok angel investor, mengenakan dasi dapat membantu menyampaikan bahwa Anda serius dan dapat dipercaya. Namun demikian, hal ini mungkin bukan ide yang baik jika Anda mempresentasikan kepada kelompok yang lebih terbuka terhadap perubahan dan cenderung lebih santai dalam hal standar konvensional.

Manfaat lain dari berpakaian adalah apa yang Anda kenakan benar-benar memengaruhi cara Anda berpikir. Mengenakan pakaian formal dapat meningkatkan pemikiran abstrak dan memberi Anda perspektif yang lebih luas, yang berpengaruh dalam membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik.

8. Tinggalkan kursi

Berdiri saat presentasi di Zoom daripada duduk akan membantu Anda menjadi lebih percaya diri karena Anda tidak membungkuk di kursi.

Berdiri tegak dengan bahu ke belakang juga memungkinkan Anda untuk bernapas dengan mudah, membuat suara Anda terdengar lebih bertenaga dan percaya diri. Terakhir, ini memungkinkan Anda untuk lebih banyak bergerak dan membuat gerakan yang menjelaskan, yang merupakan peningkatan karisma.

Semakin percaya diri Anda dalam presentasi Anda, semakin Anda merasa percaya diri pula.

“Ketika pikiran Anda mulai merasa lebih percaya diri dan kuat – pikiran Anda mulai melihat situasi-situasi yang menantang tersebut bukan sebagai ancaman, melainkan sebagai peluang,” ujar profesor psikolog Harvard, Amy Cuddy.

Jika Anda tidak dapat berdiri selama presentasi, cobalah duduk tegak di kursi Anda dan mundurkan kamera Anda untuk memperlihatkan tubuh bagian atas dan bukan hanya wajah Anda.

9. Mulai perkenalan yang berkesan

Kiat Vanessa Van Edwards mengenai metode ISSAAQQ dalam membuka presentasi untuk rapat zoom Anda

Penulis buku terlaris nasional dan pendiri Science of People, Vanessa Van Edwards, secara khusus merekomendasikan untuk membuka presentasi Anda dengan IISSAAQQ agar lebih berkesan.

IISSAAQQ adalah singkatan dari:

  • Mencairkan suasana
  • Ilustrasi
  • Cerita pendek
  • Statistikatau fakta mengejutkan
  • Pepatah
  • Analogiatau metafora
  • Pertanyaan
  • Kutipan

Anda mendapat nilai tambahan jika Anda bisa memasukkan humor bersamaan dengan informasi latar belakang dan fakta yang relevan Penelitian menemukan bahwa pembicaraan yang lebih populer menggunakan humor sebanyak 12,92 kali, sedangkan pembicaraan yang kurang populer rata-rata hanya menggunakan humor sebanyak 3,92 kali.

Anda tidak perlu memaksakan sebuah lelucon – humor bisa saja berupa permainan kata-kata atau mengejutkan penonton dengan gambar lucu atau meme yang kontras dengan sebuah pernyataan. Tidak ada yang lebih baik untuk mencairkan suasana selain tertawa.

10. Tataplah mata audiens Anda (atau lebih tepatnya webcam Anda)

Menatap mata audiens lebih mudah dilakukan saat presentasi tatap muka daripada presentasi Zoom. Hal ini bisa menjadi sedikit rumit saat rapat online karena kita cenderung melihat wajah orang di layar komputer. Pertahankan kontak mata dengan melihat ke arah webcam Anda.

“Sebaiknya, turunkan sedikit kamera monitor supaya Anda tidak perlu memiringkan kepala ke belakang untuk menatap ke atas. Jika Anda tidak bisa menahan diri untuk tidak melihat wajah seseorang pada layar alih-alih kamera, sebaiknya pindahkan jendela Zoom ke bagian layar yang terdekat ke kamera, jadi, setidaknya, Anda melihat pada tempat yang tepat saat Anda melihat wajah mereka,” berbagi Carol Kinsey Goman, Ph.D., pelatih eksekutif dan pembicara utama internasional.

Anda dapat memperlakukan kamera seakan-akan Anda sedang melakukan presentasi tatap muka. Dengan cara ini, akan lebih mudah untuk melakukan kontak mata dengan audience ketika Anda tidak sedang melihat catatan Anda.

11. Pikirkan pikiran yang bahagia

Temukan cara untuk meningkatkan suasana hati Anda sebelum presentasi. Selain membantu Anda merasa baik (yang pada gilirannya dapat meningkatkan kepercayaan diri Anda), Anda juga cenderung sering tersenyum dengan pikiran-pikiran yang bahagia.

Ketika Anda tersenyum kepada audiens Anda, mereka juga akan “mencerminkan” tindakan Anda dan memikirkan hal-hal yang menyenangkan.

“Meniru adalah relevan dengan kecenderungan kita untuk berempati. Ketika saya melihat Anda tersenyum, neuron cermin saya untuk tersenyum juga aktif, dan saya langsung mengerti keadaan pikiran Anda. Seseorang bisa merasakan seperti yang Anda rasakan. Kita perlu meniru ini untuk menciptakan respons empati yang penuh terhadap orang lain”. jelas Marco Iacoboni, penulis Mirroring People dan profesor UCLA.

Ketika Anda bersenang-senang dan berbagi antusiasme dengan audiens Anda, mereka akan membalasnya melalui komunikasi nonverbal mereka. Ini berarti lebih sedikit tangan terlipat dan tatapan kosong serta lebih banyak mengangguk dan tersenyum.

12. Mendelegasikan kolom chat

Mintalah orang lain untuk menangani obrolan di Zoom atau mengelola ruang tunggu agar Anda tidak terganggu. Orang ini bisa jadi pembawa acara rapat, kolega, atau seseorang yang Anda percayai yang mendukung Anda selama presentasi.

13. Libatkan audiens Anda

Presentasi yang membosankan adalah ketika tidak ada interaksi, dan Anda seperti sedang berbicara (halo, kuliah). Anda akan dapat mengetahui dari bahasa tubuh setiap orang di ruang rapat.

Jadikan presentasi Anda sebagai jalan dua arah. Berikut ini beberapa cara untuk mendorong interaksi dan partisipasi di antara audiens Anda selama rapat Zoom:

  • Ajukan pertanyaan. Misalnya, jika Anda mempresentasikan perangkat lunak produktivitas tim di Zoom, tanyakan kepada audiens Anda tentang masalah produktivitas utama mereka di tempat kerja. Anda juga dapat menggunakan waktu ini sebagai kesempatan untuk beralih ke slide presentasi berikutnya.
  • Jika Anda memiliki audiens yang sedikit, ingatlah nama setiap orang dan panggil mereka dengan nama depan mereka.
  • Gunakan visual seperti ilustrasi, infografis, atau klip video pendek dalam tayangan slide Anda. Rekomendasi alat: Gunakan Piktochart Video untuk mengubah video panjang menjadi klip pendek.
  • Gunakan kuis interaktif saat presentasi online untuk mengubah suasana dan membuat audiens Anda tetap terlibat.

14. Bicaralah seperti manusia dan hindari terlalu banyak jargon

Baiklah, apa yang dimaksud dengan berbicara seperti manusia dalam presentasi Zoom?

Sebagai permulaan, hindari berbicara terlalu banyak jargon dan bahasa perusahaan. Hal ini membuat Anda lebih mudah diingat, mempertahankan perhatian audiens lebih lama karena poin-poin Anda akan lebih mudah dipahami, dan juga membantu Anda lebih menonjol dibandingkan presenter lainnya.

Hanya karena Anda melakukan presentasi dalam rapat virtual, bukan berarti Anda tidak berbicara dengan orang lain. Satu-satunya perbedaan adalah Anda berbagi presentasi Anda di depan kamera, bukan di depan ruang kuliah.

Selanjutnya, tingkatkan keterampilan bercerita visual Anda. Presentasi Anda akan lebih mudah diingat jika Anda berbagi cerita secara singkat dan memasangkannya dengan visual.

Daftar untuk mengikuti kursus bercerita visual gratis Kami. Lihat video teaser di bawah ini.


15. Pelan-pelan.

Ketika Anda cemas dan tidak terlalu percaya diri dengan presentasi Zoom Anda, Anda akan cenderung berbicara dengan cepat, yang pada gilirannya akan membuat Anda lebih gugup. Ini adalah lingkaran setan.

Saat mempresentasikan di Zoom, perhatikan kecepatan Anda. Memperlambat tidak hanya akan menghilangkan rasa gugup Anda, tetapi juga membuat Anda tampil lebih percaya diri.

Jangan takut dengan jeda atau jeda di antara pernyataan Anda. Terkadang, Anda mungkin memerlukan seteguk air untuk menghidrasi tenggorokan Anda. Di lain waktu, Anda dapat menggunakan jeda sebagai penekanan ekstra untuk menyampaikan poin-poin penting.

Memperlambat dan mengubah kecepatan bicara Anda akan membantu Anda menyampaikan presentasi yang berdampak karena Anda akan memiliki kontrol yang lebih besar dan lebih mampu mennyampaikan poin-poin penting.

5 contoh dan template presentasi

Untuk mempermudah penyajian presentasi Zoom Anda, berikut ini beberapa template presentasi untuk inspirasi.

Apakah Anda akan mengadakan rapat besar yang mengharuskan Anda untuk membagikan kinerja penjualan dan angka pendapatan? Kami akan membantu Anda dengan template ini.

Aplikasi ini dilengkapi dengan grafik di mana Anda dapat dengan mudah memasukkan angka pendapatan Anda dan berbagi kinerja dengan grafik yang dapat disesuaikan. Ada juga slide template untuk komentar pelanggan dan jika tim Anda berencana untuk memperkenalkan proses baru.

template pembaruan keuangan

Slide deck strategi pemasaran ini sangat cocok jika Anda sedang menerima klien baru dan ingin memandu mereka melalui penelitian, analisis, dan tindakan yang diusulkan.

template rencana strategi pemasaran

Proyek kelompok

Mempresentasikan proyek kolaboratif Anda dalam rapat Zoom kepada teman sekelas Anda? Singkirkan rasa khawatir sehingga Anda bisa fokus berbagi hasil dengan menggunakan template proyek kelompok sains ini.

Terlepas dari namanya, Anda dapat menggunakannya untuk semua jenis proyek sekolah atau universitas karena strukturnya dapat digunakan untuk semua jenis presentasi penelitian. Template memiliki slide untuk:

  • Pengenalan kelompok
  • Hipotesis/dasar proyek Anda
  • Teorimu
  • Bagaimana Anda menguji teori tersebut
  • Hasil
  • Hal-hal penting yang dapat diambil
template piktochart proyek kelompok sains

Perjalanan pembelian pelanggan selalu berkembang, dan Anda mungkin perlu mempresentasikan studi kasus kepada pimpinan atau tim Anda tentang temuan terbaru. Template Kami memudahkan Anda untuk membagikan kisah pelanggan Anda, karena template ini dilengkapi dengan slide:

  • Profil pelanggan
  • Motivasi/tujuan
  • Masukan pribadi
  • Tanggung Jawab
Template Piktochart untuk profil pelanggan

Penyampaian berita terkini dalam rapat tim.

Sudah menjadi hal yang umum bagi para manajer, atau pemimpin proyek untuk memberikan informasi tentang kemajuan hasil dari pekerjaan dalam rapat perusahaan. Dalam kasus ini, Anda mungkin hanya memerlukan satu slide untuk berbagi innformasi hasil dari pekerjaan Anda.

Template struktur rincian kerja ini menyampaikan informasi detail, memberi Anda ruang untuk berbagi apa tujuan tim Anda, apa hasil kunci yang dicapai, siapa yang terlibat, dan kapan tanggal pengiriman untuk tujuan-tujuan ini.

template struktur rincian kerja satu slide untuk presentasi online

Cara membagikan deck zoom slide Piktochart Anda

Langkah 1: Pada editor Piktochart, klik Bagikan untuk mendapatkan tautan ke presentasi Anda.

Secara default, presentasi Anda tidak dapat dilihat oleh publik.

Langkah 2: Salin dan tempelkan tautan ke dalam bilah browser Anda. Kemudian, klik tombol Tampilkan Presentasi. Ini akan dimulai dalam mode presentasi layar penuh, dan sekarang Anda siap untuk melakukann presentasi dengan percaya diri.

Langkah 3: Klik Bagikan Layar pada akun Zoom Anda dan pilih browser dengan tautan Piktochart.

Untuk demonstrasi visual, tonton tutorial singkat di bawah ini dengan petunjuk terperinci.


Siap menyampaikan presentasi Anda?

Sekian tips presentasi Zoom dari kami; sekarang terserah Anda.

Anda memiliki ide atau pemikiran yanng menarik untuk disampaikan, dan Anda perlu membagikannya dengan audiens Anda dalam presentasi Zoom Anda berikutnya. Sudah saatnya Anda melakukan presentasi virtual dengan kiat-kiat presentasi virtual yang kami uraikan dalam panduan ini.

Cobalah Piktochart untuk uji coba hari ini dan buat slide presentasi Anda berikutnya tanpa stres menggunakan pembuat presentasi gratis kami.

Kaitomboc
Kai Tomboc